Penggunaan CBT dalam Penilaian Akhir Semester Ganjil 2024/2025
Dalam upaya mendukung modernisasi sistem pendidikan, SMPN 216 Jakarta mulai menerapkan Computer-Based Test (CBT) internal 216 untuk pelaksanaan Penilaian Akhir Semester Ganjil 2024/2025. Langkah ini dianggap sebagai terobosan dalam meningkatkan efisiensi dan transparansi dalam proses evaluasi siswa.
Kepala sekolah, Imam, S. Pd.,M.M, mengungkapkan bahwa penerapan CBT yang dikembangkan secara khusus oleh Internal SMPN 216 Jakarta membawa banyak manfaat. "Dengan CBT, hasil ujian dapat langsung diolah sehingga guru tidak perlu lagi melakukan koreksi manual. Ini menghemat waktu dan mengurangi potensi kesalahan dalam penilaian, selain itu, CBT juga dinilai lebih ramah lingkungan karena tidak memerlukan kertas, serta memberikan fleksibilitas bagi siswa dalam mengakses ujian." jelasnya
Namun, implementasi CBT di sekolah tidak terlepas dari tantangan. Salah satu kendala yang sering dihadapi adalah ketersediaan perangkat komputer dan koneksi internet yang stabil. Untuk mengatasi hal ini, sekolah bekerja sama dengan pemerintah daerah dan pihak swasta untuk meningkatkan infrastruktur.
Salah seorang siswa, mengaku lebih nyaman menggunakan CBT. "Soalnya lebih mudah diakses, dan hasilnya langsung keluar, jadi bisa tahu nilai kita dengan cepat," ujarnya.
Diharapkan sistem ini dapat meningkatkan kualitas pendidikan di Indonesia serta mempersiapkan siswa untuk menghadapi era digital yang semakin maju.