Gelar Pameran Karya Kreatif: Dari Sampah Menjadi Karya Seni
Jakarta, 25 februari 2025 – Suasana semarak dan penuh semangat terpancar di halaman SMPN 216 Jakarta saat para siswa memamerkan hasil karya mereka dalam kegiatan selebrasi Projek Penguatan Profil Pelajar Pancasila (P5) dengan tema "Gaya Hidup Berkelanjutan". Acara ini menjadi panggung kreativitas bagi para peserta didik untuk menunjukkan bahwa barang bekas pun dapat disulap menjadi karya seni yang bernilai tinggi.
Dengan penuh percaya diri, para siswa melenggang di atas "catwalk" sederhana mengenakan busana unik hasil kreasi dari bahan daur ulang seperti kantong plastik, koran bekas, botol plastik, dan bungkus makanan. Kegiatan ini bukan sekadar pertunjukan, melainkan representasi nyata dari kepedulian terhadap lingkungan dan semangat inovasi generasi muda.
"Melalui projek ini, kami ingin menanamkan nilai tanggung jawab dan kesadaran lingkungan sejak dini kepada siswa. Mereka tidak hanya belajar tentang daur ulang, tetapi juga mengasah kreativitas dan rasa percaya diri," ujar salah satu guru pembimbing.
Acara yang dikemas secara menarik ini disambut antusias oleh seluruh warga sekolah. Siswa-siswi terlihat begitu bangga memperlihatkan hasil karya kelompoknya, sementara rekan-rekan lainnya memberikan dukungan dan semangat. Tak hanya busana, berbagai hasil kerajinan tangan dari barang bekas juga turut dipamerkan, membuktikan bahwa sampah jika dikelola dengan bijak bisa memiliki nilai ekonomi dan estetika.
Projek P5 ini tidak hanya menanamkan karakter pelajar Pancasila, tetapi juga membuka ruang partisipasi aktif, kolaborasi, dan refleksi kritis terhadap isu-isu lingkungan. Dengan semangat gotong royong dan inovasi, para siswa SMPN 216 Jakarta telah membuktikan bahwa perubahan besar bisa dimulai dari langkah-langkah kecil di lingkungan sekolah.
Melalui kegiatan ini, diharapkan seluruh warga sekolah, termasuk orang tua dan masyarakat sekitar, semakin terinspirasi untuk menjalani gaya hidup yang lebih ramah lingkungan dan berkelanjutan
.